Reporter: Alif Alqausar
"Semuanya tergantung kemampuan. Saya selalu terbuka memberi kesempatan pada pemain lokal jika mereka layak. Sejak awal jadi pelatih, saya ingin melihat potensi pemain lokal karena saya sangat menghargai mereka."
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memberikan pesan tegas kepada para pemain naturalisasi: tidak ada jaminan tempat di starting XI, semuanya harus diperjuangkan melalui performa. Pernyataan itu disampaikan setelah Timnas Indonesia menghadapi China dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (5/6/2025), di mana sejumlah pemain Liga 1 mendapat kepercayaan menjadi starter.
Patrick Kluivert memainkan tujuh pemain jebolan Liga 1 saat menghadapi China pada matchday kesembilan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (5/6) lalu. Empat dari tujuh pemain itu tampil sebagai starter, di antaranya Egy Maulana Vikri, Yakob Sayuri, Rizky Ridho, dan Ricky Kambuaya. Sementara Beckham Putra, Stefano Lilipaly, dan Ramadhan Sananta merumput sebagai pengganti.
Pernyataan Kluivert ini menjadi sinyal kuat bahwa era 'jalan pintas' dengan mengandalkan pemain naturalisasi tanpa kompetisi ketat mungkin sudah berakhir. Penampilan tujuh pemain Liga 1 jadi sinyal bahwa Kluivert ingin memberi ruang yang setara kepada skuad binaannya. Selama pemain mampu menunjukkan kualitas selama di klub dan pemusatan latihan, bukan tak mungkin menit bermain akan terus diberikan.
0 Komentar